Packing List atau yang biasa disingkat PL adalah dokumen yang dibuat dan dikeluarkan oleh pihak EMKL atau eksportir/importir. Packing list berisi data-data barang yang akan dikirim, meliputi :
1. Nama Shipper’s atau Exportir
2. Buyer dan Consignee
3. Nomor dan Tanggal
4. Quantity Atau jumlah Barang
5. Description of goods ( Nama barang )
6. Gross Weight ( Berat kotor )
7. Nett weight ( Berat bersih )
8. Vessel name ( nama kapal )
9. ETD ( Estimated date departure ) atau tanggal keberangkatan kapal
10. Notify party ( pihak ketiga setelah consignee )*
11.Nomor L/C ( Letter of credit ) jika ada *
12.Nomor HS (Harmonized system codes )*
* = tidak pada semua PL
…
bersambung …
Arsip Tag: dokumen pelayaran
Belajar EMKL : Bill of Lading
Sumber Literasi : http://www.exim.web.id/2009/03/bill-of-lading-bl.html
Sumber Gambar : Arsip PT. Anugrah Trans Makassar
Bill of Lading (B/L)adalah dokumen perjalanan atau pemuatan. B/L dikeluarkan oleh pihak pengangkut baik pelayaran, penerbangan atau lainnya atau agennya yang menunjukkan bahwa pengirim mengirimkan barangnya dengan kesepakatan yang tertulis di dalam B/L tersebut. B/L ini jika oleh pelayaran lazim disebut Bill Of Lading (B/L) namun untuk maskapai penerbangan disebut Airwaybill, atau bahkan ada sebutan lain Ocean B/L, Marine B/L, Sea waybill. Apapun sebutan itu pada dasarnya sama adalah dokumen pengangkut, dan semua itu adalah dalam kategori B/L. (meski dalam prakteknya akan berbeda, tapi yang jelas kita samakan semua itu adalah b/l). Dan selajutnya kita sebut b/l saja ya..
Pendeknya b/l adalah bukti penyerahan / pengiriman barang dari pengirim kepada pelayaran untuk mengirimkan barangnya sampai ke tempat tujuan yang ditunjuk oleh si pengirim. Jadi B/l dapat berfungsi sebagai :
– Dokumen penyerahan barang dari eksportir kepada pihak ekspedisi
– Dokumen kontrak perjalanan antara eksportir dengan perusahaan ekspedisi
– Dokumen kepemilikan barang yang tertera dalam dokumen b/lDalam b/l wajib disebut, :
– nomer dan tanggal b/l dan ditandatangani yang mengeluarkan
– nama pengirim, penerima barang
– pelabuhan muat, bongkar
– nama sarana pengankut, nama kapal atau pesawat dan no perjalanannya
– nama, jumlah dan jenis barangnya
– berat bersih atau kotor barang
– model penyerahan barang, ongkos perjalanan dibayar dimuka atau dibelakang
– kondisi lain yang disepakati.
Berikut Contoh B/L untuk pelayaran Lokal/Dalam Negeri :